Rahasia Efisiensi Bisnis dengan Workforce Management (WFM) Modern

Notification

×

Rahasia Efisiensi Bisnis dengan Workforce Management (WFM) Modern

12/08/2025 | 7:15:00 AM WIB Last Updated 2025-08-12T00:16:50Z
Workforce Management (WFM),manajemen tenaga kerja,efisiensi perusahaan,digital absensi,pengelolaan karyawan,manajemen SDM

Pernahkah Anda membayangkan betapa repotnya mengatur banyak karyawan, jadwal kerja yang berubah-ubah, dan memastikan semua tugas berjalan lancar? 

Di sinilah peran Workforce Management (WFM) jadi sangat penting. Istilah ini mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, tapi sebenarnya, manfaatnya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari di perusahaan. 

WFM tidak hanya soal mengatur karyawan, lho! Lebih dari itu, WFM membantu manajemen agar perusahaan makin efisien dan produktif.  Yuk, pahami selengkapnya manfaat dan cara kerja WFM yang bisa membuat perusahaan Anda lebih “hemat energi” dan hemat biaya!


Apa itu Workforce Management (WFM)?

Menurut beberapa pakar seperti yang diulas oleh Solutif[1], Workforce Management adalah proses strategis yang mengelola segala aspek terkait tenaga kerja di perusahaan.  Mulai dari:
perencanaan jadwal, pengelolaan kehadiran, pengaturan shift, hingga penilaian performa karyawan

Gampangnya, WFM itu seperti remote control yang membantu HR dan manajer dalam mengatur “panggung” perusahaan, supaya semua karyawan bisa bekerja sesuai kapasitas terbaik mereka.

Mengapa WFM Penting untuk Efisiensi Perusahaan?

Coba bayangkan, apa yang terjadi jika jadwal kerja karyawan kacau? Atau bila perusahaan tidak mampu memprediksi kebutuhan tenaga kerja saat musim ramai? Tanpa Workforce Management yang baik, biasanya:

  • Pengeluaran membengkak karena lembur tak terkontrol.
  • Karyawan sering kelelahan lalu menjadi tidak produktif.
  • Kesalahan pendataan jam kerja yang berdampak pada penggajian.
  • Sulit memperkirakan kebutuhan SDM di periode sibuk atau sepi.


Dengan WFM, semua potensi masalah ini bisa diminimalisir. Tidak heran kalau banyak perusahaan besar sudah menerapkan sistem ini sebagai rutinitas manajemen sehari-harinya. Menurut TechTarget[2], perusahaan yang mengadopsi WFM mengalami peningkatan efisiensi, akurasi penggajian, dan kepuasan karyawan.


Bagaimana Cara Kerja Workforce Management?

Mau tau cara kerjanya? Yuk, kita simak proses dasar WFM dalam sistem perusahaan modern:
Langkah Utama Penjelasan
Perencanaan tenaga kerja Menyesuaikan ketersediaan SDM dengan kebutuhan operasi perusahaan.
Penjadwalan kerja Membuat jadwal kerja adil & efisien sesuai shift dan volume kerja.
Absensi & pengelolaan jam kerja Mencatat hadir, izin, atau cuti sehingga penggajian lebih akurat.
Evaluasi performa Menilai hasil kerja dan produktivitas karyawan sebagai dasar pengambilan keputusan.


Manfaat Workforce Management untuk Bisnis Anda

Mungkin Anda bertanya-tanya, apa sih keuntungannya kalau menerapkan WFM di perusahaan? Berikut ini beberapa manfaat utamanya:

  • Efisiensi Operasional: Semua pekerjaan jadi lebih rapi dan terukur.
  • Produktivitas Naik: Karyawan tidak kelelahan karena jadwal terstruktur.
  • Akuntabilitas Tinggi: Jejak digital kehadiran/mutasi jadi mudah diawasi.
  • Penghematan Biaya: Gaji dan overtime dikelola dengan tepat sesuai aturan.
  • Peningkatan Kepuasan Karyawan: Hak dan kewajiban lebih transparan.


Bayangkan jika semuanya serba otomatis—mulai dari pengaturan shift hingga absensi! HRD pun bisa lebih mudah mengelola tenaga kerja dan lebih fokus pada pengembangan SDM.


Contoh Penerapan WFM di Perusahaan Indonesia

Mari kita ambil contoh perusahaan retail besar di Indonesia.  Mereka punya banyak cabang, ratusan karyawan, dan jadwal kerja shift.  Dulu, pengaturan jadwal dilakukan manual dan sering terjadi bentrok shift atau kesalahan data absensi. 

Setelah mengimplementasikan WFM berbasis digital, jadwal kerja lebih tertata, kesalahan absen menurun drastis, dan turnover karyawan pun ikut menurun!  Atau Anda pernah mengalami, ketika di kantor ada yang tiba-tiba izin mendadak hingga proses kerja jadi terganggu? 

Dengan WFM, kejadian seperti itu bisa diantisipasi lebih awal lewat data jadwal yang akurat.


Bagaimana Memulai Menggunakan WFM?

Tertarik mencoba WFM untuk bisnis Anda? Tidak ada salahnya mulai dari yang sederhana, seperti digital absensi berbasis aplikasi atau cloud. Setelah itu, perlahan tingkatkan ke penggunaan software WFM komprehensif yang bisa mengatur jadwal, absensi, hingga payroll secara otomatis.

Jangan lupa pilih penyedia sistem WFM terpercaya—karena kemudahan penggunaan dan support teknis juga sangat penting untuk kelancaran operasional sehari-hari.

Andai Anda mengalami kesulitan di awal, itu hal biasa kok! Proses adaptasi pasti butuh waktu, tapi manfaat jangka panjangnya untuk perusahaan sungguh besar.


WFM, Investasi Efisiensi Masa Depan

Di era bisnis yang serba cepat ini, Workforce Management bukan hanya kebutuhan tapi jadi investasi berharga.  Efisiensi waktu, biaya, dan manajemen karyawan jadi semakin mudah dengan WFM. 

Sudah siap merapikan manajemen tenaga kerja di perusahaan Anda?  Karena, dengan teknologi WFM, perusahaan Anda bisa melangkah lebih jauh dan bersaing di tengah pasar yang kompetitif.


Referensi:  Oracle - "Workforce Management".