Cara Kerja Algoritma Instagram 2025 & Strategi Optimasi Akun Terbaru

Notification

×

Cara Kerja Algoritma Instagram 2025 & Strategi Optimasi Akun Terbaru

04/09/2025 | 6:30:00 AM WIB Last Updated 2025-11-07T00:52:04Z
Algoritma Instagram,Peningkatan engagement Instagram,Cara memperbanyak reach Instagram,Internet,Media Sosial,Instagram,Meta (Facebook)


Seiring perkembangan Instagram dan semakin besarnya database pengguna, memahami cara kerja algoritma Instagram menjadi hal wajib bagi pemilik akun, kreator, dan pemasar digital.

Panduan terbaru dari SocialBee mengulas bagaimana Instagram dalam:

  • Menyeleksi konten di Feed
  • Stories
  • Explore, dan Reels agar lebih relevan serta menarik bagi tiap pengguna.

Apa Itu Algoritma Instagram?

Algoritma Instagram adalah sistem yang menentukan konten apa saja yang muncul di feed, Stories, Explore, dan bahkan halaman Reels setiap pengguna.

Misalnya, kalau Anda sering berinteraksi dengan akun teman atau suka konten dengan tema tertentu, maka Instagram akan lebih sering menampilkan konten sejenis di feed Anda.

Faktor-faktor utama meliputi:

  • User engagement seperti like, komentar, share, saves.
  • Recencyyaitu postingan baru lebih diutamakan dibandingkan konten lama.
  • Relasi antar akun yang sering berinteraksi di-Direct MessageDM, komentar, atau mention akan lebih sering muncul di feed.
  • Jenis konten dan preferensi penggunaseperti foto, video, carousel; berapa lama melihat sebuah posting; jenis interaksi sebelumnya.


Bagaimana Algoritma Instagram Bekerja di Tahun 2025?

Setiap tahunnya, Instagram memperbarui algoritmanya supaya tetap bisa menampilkan konten yang sesuai dengan minat pengguna. Berikut beberapa poin penting cara kerja algoritma Instagram yang perlu Anda tahu:

Fitur Cara Algoritma Menilai
Feed Berdasarkan interaksi sebelumnya, hubungan antar akun, aktivitas pengguna, dan waktu posting. SocialBee
Stories Diprioritaskan berdasarkan seberapa sering pengguna menonton atau membalas Stories dari akun tertentu. SocialBee
Explore Menampilkan konten baru berdasarkan preferensi, hashtag, dan aktivitas similiar. SocialBee
Reels Fokus pada video pendek, tren audio atau musik yang populer, serta engagement cepat di awal video. SocialBee

Strategi Agar Konten Terlihat Lebih Banyak

Untuk memaksimalkan visibilitas dan engagement, berikut adalah beberapa tips penting:

  • Posting pada waktu yang tepat
    Identifikasi kapan audiens paling aktif di Instagram. Waktu posting yang tepat dapat meningkatkan peluang interaksi langsung setelah konten dipublikasikan. SocialBee

  • Kreasi konten original
    Konten asli atau kreatif cenderung lebih disukai algoritma. Misalnya konten carousel, video interaktif, atau behind-the-scenes yang unik. SocialBee

  • Gunakan hashtag & tag lokasi yang relevan
    Hashtag yang sesuai niche dapat membantu konten muncul di Explore kepada pengguna baru. Tag lokasi mampu meningkatkan jangkauan lokal. SocialBee

  • Interaksi aktif
    Balas komentar & DM, gunakan poll atau pertanyaan di Stories untuk mendorong interaksi — semakin tinggi interaksi, semakin besar kemungkinan konten “diprioritaskan” algoritma. SocialBee

  • Manfaatkan fitur Reels dengan tren & audio populer
    Untuk memperluas jangkauan video, ikut tren, gunakan audio/musik yang populer, dan buat hook yang menarik di awal video. SocialBee


Faktor Penentu Utama Algorithm Feed Instagram 2025

Berdasarkan tren yang berkembang dan pengumuman resmi dari Meta, berikut adalahfaktor penentu Feed Instagram pada algoritma tahun 2025 yang perlu Anda ketahui dan optimalkan:

Faktor Penentu Utama Algorithm Feed Instagram 2025

1. Relationship & Kedekatan (Faktor Terkuat)

Algoritma akan lebih mengutamakan konten dari orang yang memiliki hubungan terdekat dengan Anda.  Sinyal yang dianalisis adalah:

  • Seberapa sering Anda saling mengirim DM.

  • Frekuensi Andaberkomentardan membalas komentar pada akun tersebut.

  • Apakah Anda salingmentiondalam postingan atau stories.

  • Apakah Anda termasuk dalam daftar"Favorites"pengguna.


2. Minat Personal Pengguna

Algoritma mempelajari jenis konten yang paling disukai oleh setiap pengguna.  Sinyal yang dianalisis adalah:

  • Topik atau niche apa yang sering Andacari, simpan, dan luangkan waktuuntuk menontonnya.

  • Jenis konten (video, carousel, foto) yang paling sering dapatlikedansharedari Anda.

  • Seberapa lama Andamenonton videoataumelihat fotohingga tuntas.


3. Kualitas & Nilai Konten

Tahun 2025, algoritma semakin canggih dalam menilai "nilai" sebuah konten, bukan hanya sekadar engagement.  Sinyal yang dianalisis adalah:

  • Completion Rate:  Berapa persen orang yang melihat postingan Anda hingga akhir.

  • Interaksi Mendalam:  Konten yang memicukomentar panjangdandiskusi bermaknaakan dianggap lebih berkualitas.

  • Share-to-DM Ratio:  Seberapa sering konten Andadibagikan ke Direct Message, yang menandakan konten tersebut sangat relevan untuk dibagikan ke orang tertentu.


4. Keterbaruan & Relevansi Waktu

Feed masih memprioritaskan konten yang terbaru dan relevan dengan momen pengguna.  Sinyal yang dianalisis adalah:  
  • Kapan postingan diunggah.  Konten terbaru memiliki peluang lebih besar muncul di puncak feed.

  • Keteraturan Anda membuka Instagram.  Algoritma akan berusaha menampilkan konten terbaik yang terlewat sejak terakhir kali Anda membuka aplikasi.


5. Penggunaan Fitur Interaktif

Konten yang menggunakan fitur interaktif terbaru Instagram sering mendapat "poin plus" dari algoritma.  Sinyal yang dianalisis adalah:

  • Penggunaanstiker poll, quiz, Q&A,atau"Add Yours"dalam feed post.

  • Postingan yang dibuat menggunakanTemplate Reelsterbaru.

  • KontenCollaborative Posts(postingan kolaborasi) yang melibatkan dua akun.



Cara Optimasi Feed Instagram di 2025

  1. Bangun Relationship yang Autentikdengan fokus pada kualitas interaksi. Balas DM dengan personal, dan buat diskusi di kolom komentar.
  2. Analisis Minat Audience Anda menggunakan Instagram Analytics untuk memahami jenis konten apa yang paling disukai dan paling lama ditonton oleh followers Anda.

  3. Buat Konten yang Memberi Nilai dimulai dengan merancang konten yang memecahkan masalah, memberikan inspirasi, atau menghibur dengan baik. Konten yang "berguna" akan dapat penyelesaian tontonan dan share yang tinggi.

  4. Manfaatkan Fitur Interaktif dengan selipkan stiker interaktif di feed post (jika memungkinkan) atau di stories yang terkait dengan feed post tersebut untuk meningkatkan engagement.

  5. Posting pada Waktu yang Konsisten meski bukan faktor utama, konsistensi membantu algoritma memahami kebiasaan Anda dan memastikan konten Anda dilihat oleh followers yang aktif pada jam tersebut.


Dengan memahami faktor-faktor ini, Anda dapat menyusun strategi konten yang tidak hanya disukai oleh algoritma, tetapi juga benar-benar membangun koneksi yang dalam dengan audiens Anda.


Apakah Urutan Feed Instagram Bisa Diatur Sendiri?

Instagram memberikan beberapa opsi kustomisasi urutan feed, meskipun tidak sepenuhnya bebas seperti pada era kronologis dulu.  

Berikut adalahcara mengatur urutan feed Instagram 2025 sesuai kendali yang diberikan kepada pengguna:

1. Following & Favorites (Pilihan Utama)

Ini adalah opsi paling powerful yang bisa Anda gunakan untuk mengatur feed secara manual.

  • Following Feed:  Feed yang hanya menampilkan postingan dari semua akun yang Anda ikuti, diurutkan secara kronologis terbalik (yang terbaru paling atas).  Cara aksesnya tekan logo Instagram di kiri atas > Pilih "Following".

  • Favorites Feed:  Adalah Feed khusus yang hanya berisi postingan dari akun-akun pilihan Anda (maksimal 50 akun).  Konten dari akun ini akan lebih sering muncul di feed utama Anda.   Cara mengaturnya dengan cara Pergi ke profil Anda, kemudian tekan ikon tiga garis di kanan atas > "Favorites".  Kemudian tambahkan atau hapus akun dari daftar Favorites Anda.


2. Feed Utama ("Home") Tetap Dipengaruhi Algoritma

Penting untuk dipahami bahwa feed default yang langsung Anda lihat saat membuka aplikasi (disebut "Home")tetap akan dikelola oleh algoritma.

  • Di feed ini, Anda tidak bisa mengatur urutan postingan secara manual satu per satu.

  • Algoritma akan mencampur konten dari akun yang Anda ikuti, konten yang direkomendasikan, dan iklan berdasarkan faktor-faktor yang sudah dijelaskan sebelumnya (relationship, minat, dll).


3. Kontrol Melalui Interaksi (Memberi Sinyal pada Algoritma)

Cara lain "mengatur" feed adalah dengan secara aktif memberi tahu algoritma apa yang Anda suka dan tidak suka.

  • Beri Sinyal "Kurang Tertarik":  Tekan dan tahan sebuah postingan > Pilih"Not Interested". Ini akan mengurangi konten serupa di feed Anda.

  • Sembunyikan Postingan dari Akun Tertentu:  Tekan dan tahan postingan > Pilih"Snooze [Nama Akun] for 30 days". Akun tersebut tidak akan muncul di feed Anda selama 30 hari.

  • Beri Sinyal "Lebih Tertarik":  Secara aktiflike, simpan, dan komentarikonten dari akun yang ingin Anda lihat lebih sering. Ikuti akun-akun tersebut jika belum.


Intinya, cara kerja algoritma Instagram makin menuntut kreator untuk aktif, konsisten, dan selalu “dekat” dengan audiens.  Jangan lupa, eksperimen terus dengan berbagai fitur dan gaya konten.

Makin Anda memahami pola algoritma, makin besar peluang akun Anda dilirik—baik untuk branding, bisnis, maupun sekadar sharing inspirasi harian.

Sumber Youtube:  SocialBee | Social Media Planner, 05 Jun 2025 01:56. Instagram Algorithm SECRETS REVEALED | How to Get More Views & Followers!.